MotoGP adalah ajang balap motor prototype(purwarupa) 1000cc, dan merupakan kelas tertinggi ajang balap motor dunia. Bisa dikatakan semua teknologi tercanggih sebuah sepeda motor ada pada sebuah motor motoGP. bayangkan sebuah motor 1000cc dengan 100 tenaga kuda lebih, dan bobot dibawah 200kg dapat dikendalikan kecepatan sampai 350km/jam.
Tentu hal itu tidak mungkin terjadi tanpa adanya teknologi canggih. Sebuah motor motoGP dibangun dengan material atau bahan kelas wahid, dengan syarat kuat dan ringan. Beberapa material yang digunakan diantaranya, aluminium alloy, magnesium, titanium, serat karbon, dan lainnya. Semua material tadi digunakan pada motor motoGP sehingga berat kosong motor hanya dibawah 200kg.
Dengan berat hampir sama dengan motor produksi masal, dan tenaga luar biasa besar, lalu bagaimana motor moto gp bisa begitu stabil dan nurut dengan rider? Hal ini bisa terjadi karena ada puluhan sensor pada motor motoGP, dan mengirimkan data untuk diolah ECU. sehingga motor dengan tenaga yang besar dapat terkendali. Beberapa sensor penting di motoGP diantaranya,
LCS, TC, WHEELIE, LEAN ANGEL, FRONT AND REAR SUSPENSION, dan masih banyak lagi.
LCS(launch control system)
adalah sensor yang berfungsi agar mesin tetap ada pada rpm bawah, sangat berguna saat motor akan masuk pot dan saat start race.
TC(traction control)
Sensor yang berfungsi agar ban belakang sempurna mencengkram aspal, dan supaya ban belakang tidak sliding.
Wheelie sensor
Sensor yang berfungsi agar ban depan motor tidak terangkat saat keluar tikungan.
Lean Angle sensor
Sensor ini berfungsi untuk mengukur sudut kemiringan motor, dan data akan digunakan mekanik.
Stroke sensor
Stroke sensor berfungsi untuk mengetahui jarak langkah suspensi saat mengerem dan menikung.
Komentar
Posting Komentar